homesick


adalah aneh untuk seseorang yang selama hidup selalu tinggal di rumah bersama orangtua (biar rumahnya pindah-pindah) untuk merasa homesick, apalagi saat saya menulis ini, saya sedang berada di kamar yang selama bertahun-tahun saya tempati, bagian dari rumah yang saya tempati bersama orang tua selama bertahun-tahun juga.

Saya kangen sastra :(

Mungkin saya kangen temen-temen saya, mungkin saya kangen bonbin, atau bangcok, atau jembud, atau DPR, atau loker (yang sekarang sama sekali rata dengan tanah), mungkin sekali saya rindu suasana kekeluargaannya...

Saya rindu berlama-lama di kampus sampai langit berubah merah, saya rindu duduk melingkar dan bercakap tentang everything and nothin; kadang saya cuma mengamati, kadng saya ikutan spice up the conversation, apapun yang saya lakukan, twas so homey... just right where I belong.

Bukannya kampus atau temen-temen yang sekarang nggak asik, tapi saya rindu sastra... entah apa yang saya rindukan... rindu sastra, rindu sekali... bahkan saya rindu pelajaran-pelajarannya, pelajaran-pelajaran yang mungkin terdengar aneh bagi telinga awam; sejarah pemikiran prancis? sastra banding?

Saya kangen sekali, saya homesick... saya kangen gerombolan wanita girly yang semacam shopaholic... saya rindu gerombolan yang suka mendadak piknik, saya rindu gerombolan bodoh saya... saya rindu, rindu sekali... saya homesick.

A house is not a home... bukan rumah yang saya rindukan, tapi "rumah". Bukannya rumah saya nggak me-"rumah", atau tempat baru saya nggak terasa seperti "rumah" tapi ada beberapa hal yang nggak bisa dicari dan ditemu di sembarang tempat... ah sastra saya, saya cinta, saya rindu...

Comments

bagas said…
mm-ugm is your new home :)

Popular posts from this blog

Dear Sapi, kemaren aku beli sepatu

Dear Sapi, it's been a year

I want to be loved, too...